Makale – Keberhasilan sebuah lembaga pemasyarakatan dalam membina warganya adalah ketika warga binaan yang keluar dari lapas/Rutan menjadi menjadi manusia seutuhnya yang menyadari kesalahannya, mampu memperbaiki diri sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat.
Rutan Kelas IIB Makale sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan berupaya membentuk karakter warga binaan yang dahulunya terlibat dengan tindak kejahatan menjadi manusia yang berguna bagi Bangsa dan Negara lewat pembinaan kerohanian/ keagamaan.
Kamal yahya, selaku Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Makale melakukan pengawasan dan pengarahan secara langsung terhadap warga binaan yang beribadah, bertempat di Ruang Serbaguna Rutan Makale, Rabu (19/05).
Rutan Kelas IIB Makale bekerja sama dengan gereja-gereja di Kab. Tana Toraja yang aktif memberikan pelayanan kerohanian kepada Warga Binaan Pemasyarakatan. Gereja El-Roy merupakan salah satu gereja di Kab. Tana Toraja yang berkonsentrasi pada Pendidikan Kerohanian Nasrani bagi warga binaan di Rutan Kelas IIB Makale.
Warga binaan umat Nasrani dengan khidmat mengikuti ibadah tersebut. Dengan adanya bimbingan dan penanaman nilai nilai positif melalui melalui pembinaan kepribadian (keagamaan), diharapkan warga binaan dapat mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan mereka sehari-hari, sehingga mereka tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama di masa-masa yang akan datang.
(Humas Rutan Makale)