Makale – Salah satu hak tahanan dan narapidana adalah mendapatkan perawatan serta pelayanan kesehatan. Hal ini yang terus ditunjukkan oleh Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Makale. Salah satu inovasi Rutan Makale yaitu Perawat Keliling Blok (Malingka Ruma) melakukan kegiatan Skrining Tubercle Bacillus (TB) dan sosialisasi Penggunaan Masker dalam rangka mewujudkan Rutan Makale bebas dari TB ataupun penyakit berbahaya lainnya seperti Virus Covid-19, Senin, 28 Juni 2021
Kegiatan Skrining TB dan HIV ditujukan kepada seluruh tahanan maupun narapidana secara bergilir dengan tujuan sebagai salah satu upaya deteksi dini dan wujud kesiagaan terhadap penyakit menular seperti Tuberculosis (TBC) dan Human Immunodeficiency Virus (HIV).
Salah satu perawat Rutan Makale Delsye mengungkapkan “Kegiatan ini kami laksanakan guna mengantisipasi masuk dan melularnya penyakit TB dan HIV di Rutan Makale, Kami lakukan Skrinning kepada seluruh wargabinaan tanpa terkecuali, mendata WBP yang batuk selama 1 minggu serta pengambilan sampel lender agar kami bisa mengetahui apakah WBP tersebut menalami gejala TB atau penyakit lainnya. Dengan begitu, kesehatan para WBP dapat terpantau dan jika ada yang terkena virus TB bisa segera tindak lanjuti agar tidak menular ke WBP lainnya,” ucapnya.
“Kami juga rutin lakukan sosialisasi penggunaan masker kepada wbp agar tingkat penularan bisa diminimalisir sehubungan dengan cuaca yang tidak kondusif diharapkan wbp bisa menerapkan pola hidup sehat dengan selalu memakai masker saat beraktifitas atupun melakukan kontak dengan petugas, tambah Delsye.
Sementara itu Meiske Lolon sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu bentuk layanan prima dibidang kesehatan. Khususnya ditujukan kepada penghuni baru dan narapidana yang beresiko tertular TBC. Tujuannya, agar WBP yang mengidap TBC bisa ditemukan sejak dini dan dapat segera diobati. Sehingga tidak terjadi penularan. “Ini sebagai bentuk antisipasi, agar seluruh WBP bisa terus dalam keadaan sehat,” ujarnya.